SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHAWAN

A.    SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHA

1.      Pengertian Wirausaha

Wirausaha merupakan terjemahan dari bahasa Prancis yaitu Entrepreneur, diartikan sebagai figur seseorang yang menjalankan usaha secara mandiri, dilandasi sifat yang luhur.

Tingkah laku kewirausahaan tergambar dalam kepribadian, menjalin hubungan, memiliki kemampuan dalam bidang pemasaran, memiliki keahlian mengatur, sikap terhadap uang. Kepribadian kewirausahaan tercermin dalam kreativitas, disiplin diri, kepercayaan diri, keberanian menghadapi resiko, dorongan, dan kemauan yang kuat.

Soedjono (1993), menyatakan bahwa perilaku kreatif dan inovatif dinamakan entrepreneur action dengan ciri-ciri sebagai berikut:

> Selalu mengamankan investasi terhadap resiko

> Mandiri

> Berkreasi menciptakan nilai tambah

> Selalu mencari peluang

> Berorientasi ke masa depan

Selanjutnya, Harsodjo (dalam Syam), menyatakan bahwa modernisasi sebagai sikap kewirausahaan yang menggambarkan:

> Sikap terbuka bagi pembaharuan dan perubahan.

> Kemampuan membentuk pendapat secara demokrasi.

> Berorientasi masa kini dan masa depan.

> Meyakini kemampuan sendiri.

> Meyakini kemampuan ilmu pengetahuan dan teknologi.

> Menganggap bahwa ganjaran itu hasil dari prestasi.

2.      Sikap dan Perilaku Wirausaha

Nabi Muhammad SAW adalah seorang Entrepenuer Sejati. Sebagian besar kehidupannya sebelum menjadi utusan Allah SWT adalah wirausahawan yang sukses. Keteladanan belian dalam berdagang menjadi contoh para sahabat dalam berwirausaha.

Beliau tidak pernah membuat pelanggannya mengeluh, menepati janji dan menyerahkan barang tepat waktu. Beliau juga senantiasa menunjukkan tanggungjawab yang besar dan integritas yang tinggi dalam berbisnis. Dengan kata lain, beliau melaksanakan prinsip manajemen bisnis modern seperti :

> Kepuasan pelanggan

> Pelayanan unggul

> Kejujuran

Etika wirausaha yang diterapkan oleh Beliau sebagai berikut :

> Kejujuran

> Pencatatan Utang Piutang

> Orientasi tidak hanya mengejar keuntungan

> Tidak sumpah palsu

> Sikap longgar dan ramah tamah

> Tidak menjelekkan bisnis orang lain

> Jujur dalam takaran dan timbangan

> Tidak mengenal persaingan namum sinergi

> Bisnis tidak mengganggu ibadah

> Pembayaran upah sebelum keringat mengering

> Tidak monopoli bisnis

> Bisnis tidak dalam kondisi bahaya

> Berzakat

> Menjual barang halal

> Segera membayar hutang

> Kelonggaran piutang

> Larangan riba

-= Semoga Sukses =-

Lokasi:

Berbagi :